Wagub Emil Dardak Beberkan Terobosan Jatim di IGA Award 2025
- Yohanes Vandy Indra Prasetya, S.I.Kom
- •
- 06 Nov 2025 07.56 WIB
Emil Elestianto Dardak, memaparkan berbagai inovasi unggulan Provinsi Jawa Timur dalam ajang Innovative Government Award 2025
Kominfo Jatim - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa, memaparkan berbagai inovasi unggulan Provinsi Jawa Timur dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri. Presentasi dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting dari Business Grand City Surabaya.
Dalam paparannya, Emil menyampaikan sejumlah inovasi strategis, antara lain Jawa Timur sebagai Center of Gravity (Gerbang Baru Nusantara), Inovasi digital Trans Jatim – Ajaib 2.0, dan Inovasi non-digital Kopi Perikanan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Jatim.
Emil menjelaskan bahwa Pemprov Jatim terus mendorong perbaikan di berbagai sektor, mulai dari pelayanan publik, pendidikan, hingga tata kelola pemerintahan. Sebanyak 52 perangkat daerah telah melaporkan inovasinya, dengan 22 inisiatif telah berjalan dan 9 di antaranya masih tahap uji coba, sisanya telah diterapkan. Jumlah inovasi pelayanan publik juga meningkat signifikan, dari 90 menjadi 494.
“Jawa Timur memiliki potensi besar di sektor pertanian, kelautan, dan energi. Kami bertekad menjadikan Jatim sebagai gerbang baru Nusantara yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Emil.
Terkait inovasi Trans Jatim Ajaib 2.0, Emil menjelaskan bahwa Jawa Timur mengembangkan sistem transportasi publik terintegrasi berbasis teknologi. Fitur unggulannya meliputi pelacakan kendaraan secara real-time, informasi kapasitas, serta peningkatan aspek keamanan. Aplikasi ini juga membuka peluang integrasi dengan layanan lain dan menjadi platform promosi.
Sementara itu, inovasi Kopi Perikanan merupakan program non-digital yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan nelayan. Melalui program ini, nelayan dapat mengakses informasi, layanan perizinan, dan dokumen secara lebih mudah dan efisien, sehingga menekan biaya dan waktu operasional.
Dalam presentasi tersebut, Emil didampingi oleh kepala OPD terkait, yakni Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Perhubungan, serta Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur.
Tim penilai IGA 2025 dari BSKDN yang terdiri dari perwakilan Kompas TV, Yogi A. Nugraha, dan Amos dari Bappenas, menyampaikan apresiasi atas paparan inovasi yang disampaikan Emil dan jajarannya, khususnya pada sektor transportasi publik.
Sebagai informasi, penilaian IGA 2025 juga dilakukan terhadap tujuh provinsi lainnya, yakni Bali, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, NTB, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan.
