Diskominfo Gelar Bimtek Website OPD
“Lengkapi datanya di website OPD-nya sesuai matriks yang telah di share oleh tim monitoring, sampaikan pada pimpinannya masing-masing agar aware dan perhatian terhadap website di OPDnya”, ucap Kadis Kominfo.
Kadis Kominfo juga menyampaikan agar ada SDM yang dapat membuat release untuk publikasi kegiatan-kegiatan di OPDnya, tentunya untuk di publish di website OPD masing-masing. Selain itu, Kadis Kominfo juga mengingatkan agar kelengkapan data yang disajikan seperti informasi berkala, informasi serta merta, informasi setiap saat harus berpedoman pada aturan. Kadis Kominfo juga berharap agar website OPD inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, Kepala Seksi Pengembangan Aplikasi Informatika H. Rahmat Tamam selaku narasumber menampilkan matriks hasil monitoring website OPD sekaligus menjelaskan kepada para peserta terkait konten-konten website di OPD yang belum lengkap, belum melakukan updating data misalnya di menu PPID website OPD atau di menu-menu lainnya dan juga mengingatkan kepada OPD yang masih belum meng-upgrade tampilan websitenya dengan template baru supaya segera meng-upgradenya.
Terkait template website, terdapat enam template yang dapat dipilih oleh admin website masing-masiang OPD untuk melakukan upgrading tampilan websitenya. Selain itu, terkait menu berita yang menyajikan berita tentang kegiatan-kegiatan di OPD agar dapat memenuhi kaidah jurnalistik yaitu 5 W (What, When, Where, Who, Why) dan 1 H (How) dalam penulisan membuat berita atau release.
Dalam Bimtek tersebut, disampaikan juga terkait administrasi pengelolaan website seperti SK pengelola website yang harus dibuat oleh masing-masing OPD yang kemudian di tampilkan di website OPD nya sebagai bentuk informasi. Bimtek tersebut berlangsung interaktif antara peserta dengan narasumber.
Pada kesempatan tersebut, diakhir paparannya Kadis Kominfo juga mengingatkan kepada para peserta Bimtek agar selalu menjaga kesehatan, menjaga kebersihan, banyak berdoa terhadap yang sedang terjadi saat ini terkait virus corona dan mengingatkan sebelum share-share informasi terkait virus corona dilihat dulu legacy nya atau validitas sumber informasinya.
