ASKOMPSI Dan Relawan TIK Sepakat Berkolaborasi dan Bersinergi
ASKOMPSI dan RTIK melakukan rapat perdana yang melibatkan semua Leaders (para penggerak) dan para Kadiskominfo di 34 provinsi dalam satu ajang pertemuan akbar di era pandemi ini melalui skema “video conference”
Asosiasi Diskominfo Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI) yang merupakan perkumpulan para pemegang kebijakan di tataran komunikasi dan informatika di tingkat provinsi bersama-sama dengan Relawan TIK Indonesia bersepakat untuk berkolaborasi dan bersinergi lebih jauh dalam hal pemberdayaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Dengan semangat otonomi daerah dan era di mana implementasi TIK sudah menjadi peran oleh semua pihak (multistakeholders) termasuk kesetiakawanan dan kerelawanan yang kuat dari warga di daerah, maka peran RTIK semakin didorong untuk lebih optimal.
Walaupun RTIK sudah banyak bekerjasama di 34 provinsi di Indonesia, perlu penguatan lebih jauh di tahun 2020 ini, terutama kontribusi ke depan dalam membangun masyarakat informasi Indonesia.
Dalam rangka itu, pada tanggal 5 Mei 2020, ASKOMPSI dan RTIK melakukan rapat perdana yang melibatkan semua Leaders (para penggerak) dan para Kadiskominfo di 34 provinsi dalam satu ajang pertemuan akbar di era pandemi ini melalui skema “video conference”.
Rapat dipandu oleh Direktur Eksekutif ASKOMPSI, Ir Eddy Santoso, MM bersama Ketua Umum RTIK, Fajar Eri Dianto, Sekjen M Said Hasibuan, M.Kom, dihadiri oleh seluruh pengurus RTIK Pusat serta Leaders di puluhan kabupaten dan juga provinsi di Indonesia dan Kadiskominfo provinsi di Indonesia atau yang mewakili, dengan total peserta rapat sekitar enam puluhan.
Dalam kesempatan tersebut, disampaikan oleh ASKOMPSI melalui beberapa Kadiskominfo dan Direktur Eksekutif bahwa diperlukan koordinasi intensif lebih lanjut bagaimana nanti RTIK dan Diskominfo di provinsi untuk selalu bekerjasama dalam berbagai program terkait daerahnya, dengan proaktif, tidak selalu menerima program dari pusat saja.
Peran Aktif Relawan TIK
Dengan demikian, RTIK perlu berperan aktif menjalin komunikasi sehingga kerja sama seperti apa akan dapat terlihat dan dapat diimplementasikan dengan efektif dan efisien, yakni bersama-sama mewujudkan literasi digital dan dukungan teknis TIK di daerah dengan tujuan membangun daerah di era “smart city”.
Selain itu, sebagai bagian dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, RTIK juga berperan melakukan diseminasi pengetahuan mengenai pencegahan dan pemutusan mata rantai COVID-19 di daerah misalnya dengan media informasi dalam bahasa lokal.
Beberapa Diskominfo yang belum bekerjasama dengan RTIK akan berkomunikasi dan bersilaturahmi untuk menjajaki pelbagai kemungkinan kolaborasi dan pengabdian masyarakat dalam bidang TIK di daerah secara formal.
Sebagai tindak lanjut, hasil dari kesepahaman dan semangat dalam rapat tersebut akan ditindaklanjuti dengan komunikasi lebih intens melalui saluran komunikasi messaging yang akan dibentuk.
Semoga di tahun 2020 ini, semangat membangun bangsa yang kita pastikan hanya akan berhasil apabila didukung dengan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi ini dapat berjalan dan dapat optimal demi masa depan bangsa Indonesia. Aamiin! [HUMAS]
